Mengenal API

Mengenal API

Apa itu API?

API adalah singkatan dari Application Programming Interface. API adalah sebuah set perintah, protokol, dan tool yang digunakan untuk membangun aplikasi atau software dan amat mungkin komunikasi terhadap aplikasi atau proses yang berbeda. API memungkinkan aplikasi atau proses untuk berinteraksi bersama satu sama lain bersama cara yang terstruktur dan standar.

Dalam IT, API digunakan untuk mengintegrasikan aplikasi atau proses yang berlainan bersama cara yang efektif dan mudah. Misalnya, aplikasi mobile dapat mengakses data dari server situs melalui API, atau aplikasi situs dapat mengakses data dari proses CRM melalui API. API termasuk dapat digunakan untuk sebabkan aplikasi yang berjalan dibeberapa platform atau perangkat.

API dapat dikelompokkan menjadi dua jenis, yakni API internal dan API eksternal. API internal digunakan di dalam perusahaan atau organisasi untuk mengintegrasikan aplikasi atau proses yang berlainan di dalam lingkungan internal. API eksternal digunakan untuk mengintegrasikan aplikasi atau proses yang berlainan di luar lingkungan perusahaan atau organisasi. API eksternal termasuk dikenal sebagai API publik yang dapat diakses oleh siapa saja yang inginkan mengintegrasikan aplikasinya bersama proses yang ditawarkan.

Sejarah API

Sejarah API di dalam IT dimulai sejak awal pertumbuhan teknologi pc dan internet. Pada awalnya, API digunakan cuma di dalam lingkungan internal perusahaan atau organisasi untuk mengintegrasikan aplikasi atau proses yang berbeda. Namun, sejalan bersama pertumbuhan internet dan popularitas aplikasi, API merasa digunakan secara luas untuk mengintegrasikan aplikasi atau proses yang berlainan di luar lingkungan perusahaan atau organisasi.

Pada tahun 2000-an, perusahaan-perusahaan teknologi merasa menyediakan API publik yang dapat diakses oleh siapa saja yang inginkan mengintegrasikan aplikasinya bersama proses yang ditawarkan. Ini memungkinkan pengembang untuk sebabkan aplikasi yang berjalan dibeberapa platform atau perangkat.

Pada tahun 2005, Salesforce.com menjadi tidak benar satu perusahaan pertama yang tawarkan API publik yang memungkinkan pengembang untuk mengintegrasikan aplikasi mereka bersama proses CRM (Customer Relationship Management) yang ditawarkan. Pada tahun 2006, Facebook mengeluarkan API publik yang memungkinkan pengembang untuk sebabkan aplikasi yang berjalan di platform sosial tersebut.

Pada tahun 2010, perusahaan-perusahaan teknologi lain seperti Google, Twitter, dan Amazon termasuk merasa tawarkan API publik. Ini memungkinkan pengembang untuk mengintegrasikan aplikasi mereka bersama dengan fasilitas seperti pencarian, sosial media, dan e-commerce. 

Pada kala ini, API jadi amat penting di didalam pengembangan aplikasi dan jadi standar di didalam integrasi sistem. API udah terlalu mungkin perusahaan-perusahaan untuk mengembangkan ekosistem aplikasi yang lebih luas dan mengimbuhkan fasilitas yang lebih baik kepada pelanggan. API termasuk menjadi penting di dalam pengembangan teknologi IoT (Internet of Things) dan AI (Artificial Intelligence) dikarenakan memungkinkan perangkat dan proses untuk berinteraksi bersama gampang dan efisien.

Fungsi API

Fungsi utama dari API (Application Programming Interface) adalah untuk memungkinkan komunikasi pada aplikasi atau proses yang berbeda. Beberapa fungsi utama dari API yaitu:

Integrasi sistem: API memungkinkan aplikasi atau proses untuk berinteraksi bersama cara yang terstruktur dan standar, agar memungkinkan integrasi proses yang efektif dan mudah.

Akses data: API memungkinkan aplikasi atau proses untuk mengakses data dari sumber yang berlainan bersama cara yang safe dan terkontrol.

Pembuatan aplikasi: API memungkinkan pengembang untuk sebabkan aplikasi yang berjalan dibeberapa platform atau perangkat bersama cara yang efisien.

Layanan: API memungkinkan perusahaan atau organisasi untuk menyediakan layanan yang dapat diakses oleh pihak ketiga melalui aplikasi atau proses yang dikembangkan.

Automation: API memungkinkan aplikasi atau proses untuk berinteraksi bersama cara yang otomatis, agar dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Analisis: API memungkinkan aplikasi atau proses untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan untuk meningkatkan layanan atau mengambil ketetapan yang tepat.

Ekosistem Aplikasi: API sangat mungkin perusahaan atau organisasi untuk membangun ekosistem aplikasi yang lebih luas dan memberi tambahan sarana yang lebih baik kepada pelanggan.

Comments

Popular posts from this blog

Saluran UDitch PT Unicon Precast Concrete: Produk Berkualitas Tinggi yang Dapat Dicocokan dengan Desain Arsitektur Lingkungan Anda

Hotel di Singapura Dekat Marina Bay, Boking Promo Penginapan Murah

Destinasi Tempat Wisata Populer di Singapura